Cari PSK, Ronaldo Ditipu Waria
SAO PAULO - Hati-hati bila memutuskan ingin berkencan dengan pelacur. Salah pilih, Anda akan mendapati lawan main sejenis. Nasib sial itu dialami Ronaldo.
Penyerang AC Milan itu dikerjai seorang waria di sebuah Hotel di Rio de Janeiro, Brasil. Pemain asal Brasil ini pun langsung mengadukan waria itu ke pihak kepolisian setempat.
Peristiwa itu berawal ketika Ronaldo mencoba bersenang-senang dengan mencari beberapa Pekerja Seks Komersial (PSK). Setelah terjadi kesepakatan, Ronaldo dan wanita PSK itu langsung menuju ke sebuah Hotel dan memesan kamar.
Tapi, pemain bernama lengkap Ronaldo Luiz Nazario de Lima itu tidak sadar kalau yang dikencani itu ternyata bukan wanita, melainkan waria (wanita pria).
Hal ini dijelaskan Inspektur Polisi Carlos Augusto Nogueira. Menurut Nogueira, insiden itu terjadi pada Senin (28/4/2008) dinihari waktu setempat.
"Ronaldo sadar mereka itu merupakan seorang pelacur. Tapi, tidak tahu kalau mereka waria. Ronaldo baru sadar mereka adalah waria setelah masuk hotel," ujar Nogueira seperti dilansir Associated Press, Selasa (29/4/2008).
Kesialan Ronaldo tidak sampai disitu saja. Pemain yang saat ini sedang di Brasil untuk penyembuhan cederanya ini, harus membayar waria tersebut sebesar USD30.000.
"Tidak ada tindak kejahatan hanya urusan moral. Ronaldo mengatakan bersedia membayar semuanya berapa pun. Namun sebelum meninggalkan hotel, salah seorang waria meminta 30 ribu dolar untuk menyembunyikan kisah kencan mereka dari media, " jelas Nogueira.
Nogueira meyakini versi Ronaldo benar, karena para waria itu memutuskan meninggalkan pos polisi sebelum menjawab pertanyaan pihak berwenang. Bahkan, para waria itu sempat balik menuduh Ronaldo memintanya membeli narkoba.
Namun, dalam pernyataannya kepada TV Globo, Ronaldo mengatakan telah menjadi korban pemerasan. Mantan bomber Barcelona, Inter Milan dan Real Madrid itu juga membantah pernah menggunakan narkoba.
Di Brasil, pelacuran memang dilegalkan oleh negara. Meski tidak ada lokalisasi, namun para penjaja seks berhamburan di semua jalanan kota. Bersenggama dengan pelacur bukan sesuatu yang tabu.
Penyerang AC Milan itu dikerjai seorang waria di sebuah Hotel di Rio de Janeiro, Brasil. Pemain asal Brasil ini pun langsung mengadukan waria itu ke pihak kepolisian setempat.
Peristiwa itu berawal ketika Ronaldo mencoba bersenang-senang dengan mencari beberapa Pekerja Seks Komersial (PSK). Setelah terjadi kesepakatan, Ronaldo dan wanita PSK itu langsung menuju ke sebuah Hotel dan memesan kamar.
Tapi, pemain bernama lengkap Ronaldo Luiz Nazario de Lima itu tidak sadar kalau yang dikencani itu ternyata bukan wanita, melainkan waria (wanita pria).
Hal ini dijelaskan Inspektur Polisi Carlos Augusto Nogueira. Menurut Nogueira, insiden itu terjadi pada Senin (28/4/2008) dinihari waktu setempat.
"Ronaldo sadar mereka itu merupakan seorang pelacur. Tapi, tidak tahu kalau mereka waria. Ronaldo baru sadar mereka adalah waria setelah masuk hotel," ujar Nogueira seperti dilansir Associated Press, Selasa (29/4/2008).
Kesialan Ronaldo tidak sampai disitu saja. Pemain yang saat ini sedang di Brasil untuk penyembuhan cederanya ini, harus membayar waria tersebut sebesar USD30.000.
"Tidak ada tindak kejahatan hanya urusan moral. Ronaldo mengatakan bersedia membayar semuanya berapa pun. Namun sebelum meninggalkan hotel, salah seorang waria meminta 30 ribu dolar untuk menyembunyikan kisah kencan mereka dari media, " jelas Nogueira.
Nogueira meyakini versi Ronaldo benar, karena para waria itu memutuskan meninggalkan pos polisi sebelum menjawab pertanyaan pihak berwenang. Bahkan, para waria itu sempat balik menuduh Ronaldo memintanya membeli narkoba.
Namun, dalam pernyataannya kepada TV Globo, Ronaldo mengatakan telah menjadi korban pemerasan. Mantan bomber Barcelona, Inter Milan dan Real Madrid itu juga membantah pernah menggunakan narkoba.
Di Brasil, pelacuran memang dilegalkan oleh negara. Meski tidak ada lokalisasi, namun para penjaja seks berhamburan di semua jalanan kota. Bersenggama dengan pelacur bukan sesuatu yang tabu.
.jpg)
